Terapi yang dilakukan untuk Anak Hiperaktif

1.      Terapi farmakologi
Terapi farmakologi adalah jenis terapi dengan menggunakan obat-obatan. Berdasarkan penelitian, kombinasi antara terapi farmakologi dengan terapi lainnya lebih efektif di bandingkan hanya menggunakan terapi farmakologi saja, atau salah satu terapi lainnya.
Nama obat generik yang di gunakan untuk mengatasi anak hiperaktif ialah :
Methylpenidate, untuk usia 6 tahun ke atas
Amphetamine, untuk usia 3 tahun ke atas
Dextroamphetamine, untuk usia 3 tahun ke atas
Dexmethylphenidate, untuk usia 6 tahun ke atas
Tentunya obat tersebut, pemakaiannya harus sesuai dengan petunjuk dokter. dan obat-obatan tersebut memiliki efek samping.

BACA JUGA :
2.      Terapi okupasi
terapi okupasi adalah terapan medis yang terarah bagi pasien fisik maupun mental dengan menggunakan aktivitas sebagai media terapi, dalam rangka memulihkan kembali fungsi seseorang sehingga dia dapat mandiri semaksimal mungkin.

3.      Terapi perilaku
Dengan terapi ini, anak di harapkan mampu menghilangkan perilaku negatif, dan berperilaku positif. Apabila anak melakukan kegiatan yang kita harapkan, maka beri ia reward, tetapi bila anak melakukan sesuatu perilaku yang tidak di harapkan, maka beri punishment.

4.      Terapi perilaku kognitif
Terapi ini akan membantu anak hiperaktif mengubah pola fikir dan perilaku serta menghadapi masalah atau situasi tertentu


Sumber :
Susanto, teguh. 2013. Penanganan bagi anak hyperactive. Yogyakarta : Familia
Lestari & Zakiah. 2012. Kunci Mengendalikan Anak ADHD. Yogyakarta :Familia
Cahya, Laili. 2013. ADHD bisa sembuh kok. Yogyakarta : familia.